Assalamualaykum,
Ini bukan resensi buku seperti postingan sebelumnya. Aku hanya mencoba merangkai kalimat per kalimat (yang menurutku saling berhubungan) dari beberapa judul prosa.
Menurutku buku
ini rapi dalam perangkaian kata-katanya. Makna dalam kata-katanya, kata orang
bagus atau tidaknya tulisan biasanya disesuaikan dengan suasana hati pembacanya
:p. Setelah membaca buku antologi karya Azhar Nurun Ala, terbitan tahun 2013
ini, aku pribadi memaknai nya :
Jatuh
padamu yang (masih) jauh.
Waktu memang
terasa begitu cepat bagi mereka yang takut,
dan terasa begitu
lama bagi mereka yang menunggu (“Logika Tuhan”, hal. 31)
Tapi ah, adakah yang lebih indah dan syahdu
dari dua jiwa yang saling menunggu?
Yang tak saling
menyapa, tapi diam-diam mengucap nama dalam doa. (“Jauh2”, hal.100)
Kamu; mengapa
belum juga?
Tapi aku selalu
percaya bahwa, semua cerita tentang keterpisahan ini hanyalah tipu daya waktu. (“Mengapa
belum juga?”, hal. 25)
Bila keterpisahan
ini bukan lagi tipu daya. Buatku rasa itu akan tetap ada. Membersamai tiap-tiap
cita yang coba dicipta tanpa harus lupa: doa punya daya untuk menganulir
takdir. (“Jauh3”, hal. 103)
“Setelah jatuh
aku memilih jauh, tapi jarak sepertinya memang dicipta untuk dibuat luruh”
“Ketika ekspresi
rindu adalah doa, tidak ada cinta yang tidak mulia. “ – (Azhar Nurun Ala, 2013)
------
#aisedap kan
kata-katanya? Hihihi. Lama gak lihat statistic blog, eh ternyata dalam sebulan
ini (maret) trafficnya tinggi jg utk ukuran blog harian anak kuliahan kaya w
wkwk, sudah mencapai 2k visitor. Gatau siapa aja visitornya, mungkin yang selewat cari
referensi wkwkw. Jadi malu suka posting yg ga jelas. Walaupun buka selewat blog
ini, makanya mulai skrg mau mencoba posting yg lebih bermanfaat buat blog
visitor yg baca dan kasih saran buku2 bagus yg recommended (menurut saya
pribadi) utk dibaca #eyaaak, dan kali ini aku post tulisan dari buku “JA(t)UH” karena
tulisannya sangat jauh dari kata tidak jelas, alias bagus bingit.
utk lihat resensi ku untuk buku Azhar yg lain :
http://d-ummulkultsum.blogspot.co.id/2014/11/resensi-seribu-wajah-ayah.html
utk lihat resensi ku untuk buku Azhar yg lain :
http://d-ummulkultsum.blogspot.co.id/2014/11/resensi-seribu-wajah-ayah.html
Oiya utk pesan
buku2 kak Azhar bisa melalui fb/twitter/instagram nya : @azharologia
Makasih
Salam,
D.U.K
Tidak ada komentar:
Posting Komentar